Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang

Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang - Setelah ngebahas tentang bagaimana menulis headline dan call to action yang menarik serta powerfull

 

Copywriting Media Cetak
Copywriting Media Cetak

Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang

Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang - Setelah ngebahas tentang bagaimana menulis headline dan call to action yang menarik serta powerfull, sekarang aku akan mencontohkan bagaimana praktik menulis copy sesuai dengan brief yang diterima.

Contoh Creative Brief

Company Background

JalanJalan merupakan online travel agent berbasis web dan aplikasi, yang menyediakan berbagai keperluan perjalanan, mulai dari tiket pesawat, kereta api, dan bus, hotel dan penginapan, serta penyewaan mobil.

Project Background

Okupansi hotel saat low season mengalami penurunan sekitar 20-30 persen, dari rata-rata 60-70 persen. Padahal saat high season, okupansi rata-rata di atas 80 persen. Dengan adanya promo #StaycationAja dari JalanJalan akan meningkatkan okupansi sekitar 10-20 persen.

Objective

Meningkatkan transaksi penyewaan hotel saat weekend pada low season dengan promo #StaycationAja.

Target Audience

●    Demografis
  1. Laki-laki dan perempuan
  2. 20-35 tahun
  3. SES A-B
●    Geografis

Masyarakat urban yang tinggal di kota-kota besar di Indonesia.

●    Psikografis
  1. Masyarakat yang terbiasa melakukan staycation di hotel
  2. Masyarakat yang butuh relaksasi sejenak dari rutinitas sehari-hari
  3. Masyarakat yang ingin menginap dengan budget minim
Positioning

Online travel agent yang user-friendly dan terpercaya, dengan berbagai fitur dan penawaran promo menarik.

Key Message

Solusi liburan nyaman dan murah di akhir pekan.

Benefit Support
  1. Promo #StaycationAja untuk pemesanan hotel, potongan harga 50%.
  2. Kemudahan pemesanan tiket transportasi, hotel, dan penyewaan mobil.
  3. Berbagai pilihan metode pembayaran: transfer antar bank, kartu kredit, PayLater, dan pembayaran lewat minimarket.
  4. Free cancellation.
Competition

Online travel agent serupa, seperti Traveloka.com, Tiket.com, Pegipegi.com, Airyroom.com.

Advertising Tone

Cheerful, friendly, and trustworthy

Advertising Medium
  1. Print: Majalah penerbangan (in-flight magazine) (Display & Advertorial @ full 1 halaman - 21 x 29,7 cm)
  2. OOH Media: Billboard
  3. Digital: Advertorial on web, Instagram, Facebook, Email Marketing, dan Push Notification
Mandatory Elements

Logo JalanJalan

Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang

Setelah sebelumnya mendapat contoh creative brief dari JalanJalan, yuk kita mulai menulis copy di media cetak dan media luar ruangan. 

Ceritanya aku adalah copywriter di sebuah agensi, aku mendapatkan creative brief dari account executive tentang campaign sebuah brand online travel agent bernama JalanJalan. 

Nah, temen-temen ingatkan tentang empat hal yang harus diketahui sebelum menulis copy?. Pertama kan know your product.

Dari brief tersebut, aku mendapatkan info, bahwa JalanJalan merupakan sebuah online travel agent berbasis web dan aplikasi untuk pemesanan tiket perjalanan, hotel, dan penginapan serta penyewaan mobil. 

Project background-nya adalah okupansi atau tingkat penyewaan hotel pada low season itu mengalami penurunan sekitar 20 sampai 30%. 

Objektif atau tujuan campaignnya adalah untuk meningkatkan transaksi penyewaan hotel pada low season khususnya di akhir pekan atau saat weekend

Lalu ada beberapa informasi penunjang tentang produk yang akan dipasarkan yaitu positioning brand-nya, key message dari campaign ini dan benefit support yang akan didapatkan oleh target konsumen.

Lanjut point kedua itu know your audiens, dalam brief-nya sudah tertulis target audiens seperti apa, mulai dari demografisnya, geografisnya serta psikografisnya. 

Dari situ juga aku tahu setelan yang akan digunakan adalah Cheerful, Friendly dan juga Trustworthy. Dalam brief-nya udah ditulis siapa aja kompetitornya dan media apa yang akan digunakan. 

Nah di materi kali ini aku mau mencontohkan untuk media cetak yaitu iklan display dan advertorial di majalah, serta media luar ruangan yaitu billboard. 

Misalnya tahapan riset konsep dan brainstorming udah kita lewatin, lalu konsep yang akan aku angkat itu pekerjaan milenial yang penat dengan rutinitas kerjaannya dan butuh liburan sebentar di akhir pekan atau istilahnya weekend get-away.  

Konsep ini didukung oleh quotes yang aku temukan saat reset yaitu "a sunday well spend brings a week of content" yang artinya kalau kita menikmati hari minggu atau secara berkualitas, maka kita akan jauh lebih produktif dan bisa menyebarkan positif vibes untuk seminggu kedepan. 

Dari konsep tadi aku akan mulai buat copywriting nya ya. 

Iklan Display Majalah

Media yang pertama adalah iklan display untuk majalah, full 1 halaman berukuran 21*29,3 cm. Sebagai ilustrasi nya nanti bakal ada gambar seorang pekerja yang terlihat suntuk dan gak bersemangat.

Lalu copy-nya aku mau buat dengan formula P-A-S atau Problem, Agitate dan Solutions. Headline-nya, "Baru senin kok udah suntuk?" Ini memaparkan problem yang dihadapi oleh target konsumen. 

Body copy-nya aku tulis "mood jelek kerja jadi nggak semangat, target nggak tercapai ujung-ujungnya diomelin si Bos", "Kejadian kayak gini nggak bakal terjadi kalau weekend kamu menyenangkan". 

Nah, bagian ini adalah Agitated ya. Masuk ke solusi, aku tulis "Staycation aja yuk, ada diskon 50% dari JalanJalan untuk pemesanan hotel di akhir pekan selama bulan September". 

Call to action-nya "Booking sekarang untuk weekend yang menyenangkan!".

Advertorial Majalah

Untuk advertorial majalah aku pakai formula A-I-D-A pada headline aku gabungkan formula Useful dan Ultra-spesific, dengan kalimat "Five Greatest Ideas to Make Your Weekend More Awesome".

Headline inimasuk ke bagian attention ya. Main topik yang akan aku tulis berasal dari Key Message-nya tadi, yaitu solusi liburan nyaman dan murah di akhir pekan. 

Sebagai sub-heading aku bakal pakai quotes "a Sunday well spend brings a week of content" selain untuk menguatkan headline quotes, juga berfungsi sebagai attention grabber kedua dalam advertorial ini.

Lalu pada bodycopy, tepatnya paragraf pertama aku perkuat quotes tadi dengan menulis seperti ini:

"Akhir pekan Jadi waktu yang ditunggu-tunggu hampir semua orang. Selain untuk refreshing setelah sibuk dengan rutinitas di hari kerja, akhir pekan juga jadi kesempatan untuk recharge diri dengan energi positif, supaya produktivitas kamu meningkat untuk seminggu kedepan. 

Karena itu, wajib mengisi libur akhir pekan dengan kegiatan yang seru dan menyenangkan atau istilahnya weekend getaway

Jadi, nggak perlu pergi jauh-jauh kamu bisa menemukan cara seru mengisi akhir pekan di kota mu loh, selain dekat tentunya tidak akan menguras kantong, berikut 5 ide seru untuk mengisi akhir pekan".

Kemudian aku lanjutkan dengan menulis lima poin beserta penjelasannya. Pertama, ada me-time di rumah, kedua ikut workshop, ketiga city tour di kota sendiri, keempat olahraga di taman kota. 

Nah, di point kelima baru akan aku masukkan materi iklan JalanJalan tadi, aku tulis staycation di hotel.

Kemudian aku tuliskan hal menarik apa aja yang bisa kita lakukan kalau staycation di hotel, seperti bisa bersantai tanpa harus memikirkan pekerjaan di rumah, bisa berenang dan nge-gym atau bisa makan sepuasnya alias all-you-can-eat di resto hotel. 

Hal-hal menarik ini masuk ke bagian interest dalam formula A-I-D-A ya. Sebagai penutup aku pertegas lagi paragraf sebelumnya dengan "Wah ternyata seru ya menghabiskan akhir pekan dengan staycation, penasaran ingin cobain staycation tapi takut mahal?. 

Dengan promo staycation dari jalan-jalan kamu bisa mendapatkan diskon 50% untuk pemesanan hotel mau aplikasi dan website." 

Bagian ini masuk ke dalam desire dalam formula A-I-D-A yaitu bagaimana kita membuat target konsumen benar-benar mau dengan produk kita karena adanya diskon ini. 

Untuk action-nya aku tulis "yuk buka aplikasi atau website-nya, pilih hotelnya, masukkan kode promo "STAYCATIONAJA" dan nikmati staycation-nya! Promo berlaku sepanjang September 2019. 

Info lebih lanjut kunjungi www.jalanjalan.com." 

Billboard

Selanjutnya Billboard, ingat ya billboard itu sifatnya hanya selintas, jadi copy yang kita buat itu harus singkat padat dan jelas, tapi tetap menyita perhatian. 

Untuk headline-nya aku buat "bosan weekend di rumah aja?" Pertanyaan ini berangkat dari masalah atau kegelisahan target konsumen yang merasa bosan dengan akhir pekannya yang gitu-gitu aja.

Bodycopy-nya "nginep di hotel dapat diskon 50% dan call to action nya pakai kode promonya "STAYCATIONAJA". 

Itu dia contoh copywriting media cetak dan media luar ruangan. Semoga teman-teman mengerti ya, di materi selanjutnya. aku bakal mulai mencontohkan penulisan copywriting media digital.

Kira-kira ada bedanya nggak ya menulis untuk ketiga media tersebut? Temukan jawabannya di materi selanjutnya, sampai jumpa.

FAQ Media Cetak dan Luar Ruang

Jenis copywriting apa saja?

Ada beberapa jenis copywriting yang umum digunakan dalam dunia pemasaran dan periklanan. Berikut ini adalah beberapa contohnya:
  1. Copywriting Iklan: Copywriting iklan melibatkan penulisan teks yang menarik dan persuasif untuk iklan di berbagai media, seperti televisi, radio, cetak, dan digital. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian, mempengaruhi, dan mendorong audiens untuk mengambil tindakan tertentu, seperti membeli produk atau menggunakan layanan.
  2. Copywriting Penjualan: Copywriting penjualan digunakan untuk membuat teks yang persuasif dan menggugah minat dalam materi penjualan, seperti brosur, katalog, sales letter, atau halaman penjualan di situs web. Tujuannya adalah untuk meyakinkan calon pelanggan tentang manfaat produk atau layanan dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
  3. Copywriting Konten: Copywriting konten melibatkan penulisan teks yang informatif dan menarik untuk konten seperti artikel blog, posting media sosial, infografis, atau video pemasaran. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi yang berguna, membangun otoritas, dan mempertahankan minat pembaca atau audiens.
  4. Copywriting SEO: Copywriting SEO fokus pada penulisan teks yang dioptimalkan untuk mesin pencari. Ini melibatkan penggunaan kata kunci yang relevan, struktur yang terorganisir, dan penulisan yang menarik untuk membantu meningkatkan peringkat halaman web dalam hasil pencarian dan mendapatkan lebih banyak lalu lintas organik.
  5. Copywriting Kreatif: Copywriting kreatif adalah jenis copywriting yang berfokus pada keaslian, kecerdikan, dan imajinasi. Ini digunakan dalam kampanye pemasaran yang inovatif, iklan yang berbeda, atau materi yang dirancang untuk menarik perhatian dan mengingat audiens dengan cara yang unik dan tidak konvensional.
Setiap jenis copywriting memiliki tujuan dan pendekatan yang berbeda, tetapi semuanya berusaha untuk menyampaikan pesan yang persuasif, mempengaruhi audiens, dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan yang diinginkan. Seorang copywriter yang terampil mampu menguasai berbagai jenis copywriting dan memilih pendekatan yang tepat sesuai dengan tujuan dan konteks pemasaran yang diberikan.

Apa yang dimaksud dengan media promosi cetak?

Media promosi cetak merujuk pada jenis media atau materi promosi yang dicetak secara fisik untuk mempromosikan produk, layanan, acara, atau merek. Ini termasuk media cetak seperti brosur, pamflet, majalah, koran, selebaran, poster, spanduk, kartu nama, katalog, dan banyak lagi.

Media promosi cetak digunakan untuk menjangkau audiens target secara langsung melalui salinan fisik yang dapat dibagikan atau didistribusikan di berbagai lokasi. Keuntungan dari media promosi cetak adalah bahwa ia dapat mencapai audiens yang tidak terjangkau melalui media digital atau memiliki preferensi terhadap informasi yang dicetak.

Kelebihan media promosi cetak meliputi:
  1. Keberadaan Fisik: Media cetak dapat dipegang dan dirasakan oleh audiens, memberikan sentuhan yang nyata dan tahan lama. Ini dapat memberikan kesan lebih meyakinkan dan serius daripada media digital yang dapat dengan mudah terlupakan.
  2. Jangkauan Lokal: Media cetak dapat dipasarkan secara lokal atau terbatas pada daerah tertentu, sehingga cocok untuk usaha kecil atau bisnis yang ingin menargetkan audiens setempat.
  3. Target Demografis Tertentu: Media cetak seperti majalah atau selebaran khusus dapat digunakan untuk menjangkau demografis atau pasar tertentu yang memiliki minat atau kebutuhan yang spesifik.
  4. Daya Tangkap Perhatian: Media cetak yang dirancang dengan baik dan menarik dapat menarik perhatian audiens dengan lebih baik daripada iklan digital yang sering diabaikan atau dihalangi.
Namun, perlu diingat bahwa media promosi cetak juga memiliki beberapa keterbatasan, seperti biaya produksi yang lebih tinggi, kesulitan dalam mengukur efektivitasnya, serta keterbatasan dalam memperbarui atau memperbaiki pesan jika ada perubahan yang diperlukan.

Dalam strategi pemasaran yang komprehensif, media promosi cetak sering digunakan bersamaan dengan media digital dan media lainnya untuk mencapai audiens yang lebih luas dan mendapatkan dampak yang maksimal.

Media apa saja yang dapat digunakan untuk beriklan?

Ada berbagai media yang dapat digunakan untuk beriklan dan mencapai audiens yang lebih luas. Beberapa contoh media yang umum digunakan untuk beriklan meliputi:
  1. Televisi: Iklan televisi adalah media yang populer untuk mencapai audiens yang luas. Iklan televisi dapat disiarkan di saluran televisi terestrial, kabel, atau satelit, dan mencakup berbagai format, seperti iklan jeda, iklan spot, atau infomercials.
  2. Radio: Iklan radio memungkinkan pemasaran audio yang efektif. Iklan radio dapat disiarkan di stasiun radio lokal atau nasional dan menjangkau pendengar di berbagai segmen pasar.
  3. Cetak: Media cetak meliputi iklan di surat kabar, majalah, brosur, katalog, selebaran, dan publikasi cetak lainnya. Iklan cetak dapat ditargetkan pada audiens tertentu dan menawarkan keberadaan fisik yang dapat dipegang oleh pembaca.
  4. Luar Ruang: Media luar ruang mencakup spanduk, poster, papan reklame, iklan di kendaraan umum, stasiun, atau tempat-tempat umum lainnya. Iklan luar ruang memungkinkan pemasaran di lokasi yang strategis dan menjangkau audiens yang sedang beraktivitas di luar rumah.
  5. Digital: Media digital termasuk iklan di situs web, media sosial, aplikasi seluler, iklan tautan sponsor di mesin pencari, email marketing, dan banyak lagi. Media digital memungkinkan targeting yang lebih presisi, pengukuran yang lebih baik, dan interaksi langsung dengan audiens.
  6. Media Sosial: Platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn memberikan kesempatan untuk beriklan kepada jutaan pengguna aktif. Iklan media sosial dapat ditargetkan secara demografis, perilaku, minat, atau geografis.
  7. Podcast: Iklan podcast menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir. Iklan ini disampaikan dalam format audio selama podcast dan memungkinkan pemasaran melalui narasi atau percakapan yang alami.
  8. Digital Signage: Digital signage meliputi iklan yang ditampilkan di monitor atau layar digital di tempat-tempat publik seperti pusat perbelanjaan, bandara, stasiun, atau tempat keramaian lainnya. Iklan digital signage dapat berupa gambar, video, atau animasi yang menarik perhatian pengunjung.
Pemilihan media yang tepat untuk beriklan tergantung pada target audiens, anggaran, tujuan pemasaran, dan strategi yang diinginkan. Dalam beberapa kasus, kombinasi dari beberapa media dapat memberikan hasil yang lebih efektif untuk mencapai audiens yang lebih luas dan mendapatkan dampak yang maksimal.

Apa itu copywriting dan contohnya?

Copywriting adalah seni dan proses menulis teks persuasif yang dirancang untuk mempromosikan produk, layanan, atau merek dengan tujuan mempengaruhi audiens target dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan tertentu. Copywriting melibatkan penggunaan kata-kata yang persuasif, gaya penulisan yang menarik, dan pemahaman mendalam tentang audiens target.

Berikut ini adalah beberapa contoh copywriting dalam konteks yang berbeda:
  1. Iklan Televisi: "Dapatkan rambut sehat dan berkilau dengan sampo kami yang baru! Lupakan rambut kusam dan rapuh, karena sampo kami memberikan nutrisi dalam setiap helai. Dapatkan rambut yang cantik dan percaya diri. Pesan sekarang!"
  2. Iklan Radio: "Nikmati sensasi makanan lezat yang menggugah selera di restoran kami. Dari hidangan klasik hingga inovasi kreatif, kami menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Segera kunjungi restoran kami dan nikmati hidangan istimewa kami!"
  3. Iklan Cetak: "Temukan keindahan alam yang memesona dengan paket liburan kami. Nikmati pemandangan gunung yang menakjubkan, sungai yang mengalir deras, dan penginapan mewah yang nyaman. Dapatkan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Pesan sekarang dan dapatkan penawaran eksklusif!"
  4. Iklan Digital: "Ingin membangun merek pribadi yang kuat? Bergabunglah dengan kursus online kami dan pelajari strategi pemasaran digital yang efektif. Dapatkan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan dan mencapai target Anda. Daftar sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju kesuksesan!"
  5. Posting Media Sosial: "Perhatian para pecinta mode! Perkenalkan koleksi terbaru kami yang mengikuti tren terkini. Dari pakaian kasual hingga gaun elegan, kami memiliki semua yang Anda butuhkan untuk tampil gaya. Dapatkan penawaran khusus dengan mengikuti tautan di bio kami. Jangan lewatkan kesempatan ini!"
Contoh-contoh di atas memberikan gambaran tentang bagaimana copywriting digunakan dalam berbagai konteks pemasaran. Tujuan utama copywriting adalah untuk memikat, menggugah minat, dan mempengaruhi audiens agar melakukan tindakan yang diinginkan, seperti membeli produk, menggunakan layanan, atau mengunjungi situs web. Dengan penggunaan kata-kata yang tepat dan pendekatan yang persuasif, copywriting dapat menjadi alat yang efektif dalam pemasaran dan periklanan.

Contoh media cetak apa saja?

Berikut ini adalah beberapa contoh media cetak yang umum digunakan dalam dunia periklanan dan pemasaran:
  1. Surat Kabar: Surat kabar adalah media cetak yang umum digunakan untuk menyampaikan berita, informasi, dan iklan kepada pembacanya. Iklan dapat muncul di halaman-halaman surat kabar, baik dalam bentuk iklan layar penuh, iklan kolom, atau iklan baris.
  2. Majalah: Majalah adalah publikasi periodik yang mencakup berbagai topik, seperti gaya hidup, mode, hobi, kesehatan, dan banyak lagi. Iklan dalam majalah umumnya lebih terfokus pada target audiens yang spesifik dan dapat mencakup halaman penuh, separuh halaman, atau iklan selongsong.
  3. Brosur: Brosur adalah media cetak yang biasanya berbentuk lipatan dan berisi informasi tentang produk, layanan, atau acara tertentu. Brosur dapat dibagikan secara langsung kepada calon pelanggan atau ditempatkan di tempat-tempat strategis, seperti toko, pusat perbelanjaan, atau acara khusus.
  4. Katalog: Katalog adalah publikasi cetak yang berisi daftar lengkap produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Katalog umumnya digunakan dalam industri ritel untuk memudahkan pelanggan dalam memilih dan memesan produk.
  5. Selebaran: Selebaran adalah media cetak berbentuk lembaran tunggal yang berisi informasi singkat atau penawaran khusus. Selebaran seringkali didistribusikan melalui pos, ditempatkan di pintu rumah, atau diberikan kepada orang-orang secara langsung di jalan atau acara.
  6. Poster: Poster adalah gambar atau grafis besar yang dipajang di tempat-tempat publik untuk tujuan promosi. Poster umumnya berisi informasi singkat dan menarik perhatian melalui visual yang menarik.
  7. Buku Panduan: Buku panduan atau manual adalah publikasi cetak yang berisi instruksi, petunjuk, atau informasi detail tentang penggunaan produk atau layanan. Buku panduan umumnya disertakan dalam kemasan produk atau didistribusikan secara terpisah.
  8. Kartu Nama: Kartu nama adalah media cetak kecil yang berisi informasi kontak dan identitas pribadi atau bisnis. Kartu nama umumnya diberikan kepada orang lain sebagai alat untuk mempromosikan diri atau perusahaan.
  9. Kalender: Kalender cetak adalah media yang dapat ditempel atau digantung yang mencakup tanggal dan informasi penting. Kalender seringkali menggabungkan elemen visual menarik dan dapat menjadi hadiah promosi yang populer.
  10. Buku dan Majalah Perusahaan: Buku dan majalah perusahaan adalah publikasi cetak yang dibuat oleh perusahaan untuk membagikan informasi tentang produk, pencapaian, atau cerita perusahaan kepada audiens internal dan eksternal.
Media cetak ini dapat digunakan dalam berbagai kampanye pemasaran untuk mencapai audiens target secara langsung dan memberikan pesan yang persuasif. Pemilihan media cetak yang tepat tergantung pada tujuan pemasaran

Video Copywriting Media Cetak dan Luar Ruang

Artikel copywriting lainnya hanya di www.ceroboh.com